Jom ketawa

HUJAN
Dalam hujan lebat, malam gelap gulita, jalan tidak berapa nampak, aku cari jalan mudah follow kereta depan, tiba-tiba kereta itu emergency brake, aku sondol belakang keretanya. Aku turun dalam hujan lebat dan marah pemandu itu kerana berhenti mengejut, tapi dia nampak kehairanan kerana aku marah dia dalam garaj kereta rumahnya.

PENAGIH GANJA
Omar dan Bakar ialah dua sahabat yang kuat ketagih ganja,
Sabtu lalu telah ditangkap Polis dan dimasukkkan dua malam ke dalam Jel, akhirnya
hari Isnin mereka dibawa ke mahkamah.

Hakim melihat dua anak muda harapan bangsa yang hanyut dalam pergaulan.

"Kamu masih muda sudah menagih ganja... besar nanti nak jadi apa?" tanya Hakim sinis.

"Maafkan kami... kami cuma ikut kawan2 saja..." kata si Omar.

"Iya yang Ariff... kami janji tak kan buat lagi..." tambah Bakar.

Hakim tersentuh bila membayangkan anaknya yang seusia mereka.
Setelah berpikir sejenak, Hakim lalu mengambil keputusan.

"Baiklah... kali ini saya lepaskan kamu... tapi dengan satu syarat... kamu dikehendaki
memujuk teman2 yang sama menagih supaya berhenti dalam masa seminggu ini...
Isnin depan kamu mesti kemari untuk beri laporan."

Seminggu kemudian...

"Omar... bagaimana dengan hasil kerja Anda...?"

"Lapor Yang Arif... seminggu ini saya berhasil memujuk teman2 saya sebanyak 17 orang...
untuk berhenti menagih ganja..."

"17 orang???" tanya Hakim... "Bagus, hebat... bagaimana caranya??"

"Begini Yang Arif... saya buat dua bulatan... satu besar dan satu kecil...;
Lalu saya jelaskan bulatan yang besar itu adalah otak sebelum mereka menagih...
sedang yang kecil itu otak setelah mereka menagih..."

"Bagus... bagus..." kata Hakim senang... "jadi Saudara Bakar...?"

"Saya berjaya memujuk 156 teman saya yang arif..."

"156???" tanya Hakim terperanjat... "Bagaimana caranya ???"

"Sama... Yang Arif... saya juga lukis dua bulatan.. satu besar... satu lagi kecil..."

"lagi...?" tanya Hakim...

"Saya cakap... yang kecil ini lubang punggung sebelum masuk Jel...
dan yang besar selepas masuk Jel...."

LAWAK
Suatu malam seorang isteri meminta wang belanja tambahan dari suaminya seorang yang kedekut.
Lalu suaminya mengeluarkan wang RM 5000 dari poketnya lalu berjalan ke arah cermin.

"Awak tengok wang yang di dalam cermin itu ?" sambil menunjuk kedalam cermin...
"Awak ambil yang itu.. dan yang diluar cermin ini.. adalah wang saya!"

Malam berikutnya si suami terkejut ketika baru balik dari pejabat dan
melihat ada satey kambing serta rendang di meja makan. Lalu ia bertanya kepada isterinya,

"Mana awak dapat wang untuk beli semua ni?"

Isterinya tidak menjawab... dan terus menarik tangan suaminya masuk kebilik.
Di dalam bilik.. suaminya mengulangi pertanyaannya.. lalu si isteri pun menanggalkan semua
pakaiannya dan berjalan ke depan cermin..

"Awak lihat tubuh yang di dalam cermin itu ?" sambil menunjuk kedalam cermin...
"Itu adalah kepunyaanmu... dan yang diluar cermin ini pula adalah kepunyaan penjual satey ini !"

WASIAT
Hadi sedang nazak dan hampir meninggal...
Di sebelahnya Imah, isterinya sedang menemani Hadi...

Hadi : "Imah.. sebelum aku mati nanti.. aku ingin berpesan padamu.."

Isteri : "Iya, bang.. cakaplah.."

Hadi : "Aku mau kau kahwin dengan Harun..."

"isk abang nie.. kan Harun tu musuh ketat abang selama ini?! Apa abang rela menyerahkan saya
kepadanya?" dengan terkejut isterinya bertanya.

"Aku ingin dia menderita seperti yang aku alami 30 tahun bersamamu.."

Tulis Surat
Seorang misi di sebuah hospital sakit jiwa melihat salah seorang pesakitnya sedang menulis surat.

" Kau menulis surat untuk siapa? " tanya misi itu.

" Saya menulis surat untuk diri saya sendiri, " jawab si pesakit jiwa tenang..

" Jadi.. apa yang kau tulis? " tanyanya lagi.

" Mana saya tau? " jawab si pesakit.
" Saya kan hanya akan menerimanya pagi esok...!!"